SitusInfoPedia.com, Jakarta - Real Madrid menjadikan Antonio Conte sebagai buruan utama untuk posisi pelatih baru. Tapi, misi itu bisa gagal karena banyak syarat yang diajukan oleh Conte.
Setelah periode buruk dijalani oleh Madrid, Julen Lopetegui akhirnya dipecat. Kekalahan 1-5 Barcelona di El Clasico akhir pekan lalu jadi puncak kekesalan manajemen Madrid kepada kinerja Lopetegui.
Baca Juga
Selama melatih Madrid di 14 laga, Lopetegui cuma meraih enam kemenangan, dua seri, dan enam kekalahan. Madrid bahkan kehilangan trofi pertama musim ini setelah dikalahkan oleh Atletico Madrid di Piala Super Spanyol.
Untuk sementara posisi pelatih kepala Madrid dipegang Santiago Solari yang sebelumnya memegang Madrid Castilla. Di saat bersamaan, petinggi Madrid coba mencari kandidat terbaik untuk menggantikan Lopetegui.
Dilansir Sbobet88, nama Conte berada di posisi teratas mengingat dia adalah pelatih terbaik sedang tidak melatih klub manapun saat ini menyusul pemecatannya dari Chelsea musim panas lalu. Dengan CV yang dimiliki, jelas Conte jadi jawaban untuk Madrid yang bertekad bangkit setelah start buruk.
Sehari setelah kekalahan dari Barca, Madrid dikabarkan langsung menghubungi Conte untuk mengadakan negosiasi kontrak. Tapi, seperti dilansir SitusInfoPedia, negosiasi itu justru berjalan di tempat dan cenderung bakal gagal.
Pasalnya Conte mengajukan dua permintaan yang sebenarnya bisa disanggupi manajemen Madrid tapi enggan dikaburukan. Conte mau melatih Madrid asalkan manajemen membelikannya dua pemain baru Januari nanti, yakni satu posisi bek tengah dan satu lagi pemain depan.
Dua posisi itu dianggap krusial jika melihat performa Madrid sedari awal musim. Raphael Varane, Sergio Ramos, dan Nacho tidak tampil apik, sementara Karim Benzema dan Gareth Bale gagal mengisi kekosongan yang ditinggalkan Cristiano Ronaldo.
Dengan kebiasaan Conte memakai formasi 3-4-3 atau 3-5-2, maka dibutuhkan lagi satu bek tengah untuk memperkuat lini pertahanan. Kalau pun kabar itu benar, maka Madrid bisa jadi bakal berharap banyak dari Solari yang minim pengalaman.
No comments:
Post a Comment